Seni merupakan karya atau tindakan dari manusia yang dibuat dari hati dan pikirannya. Biasanya, suatu karya seni sengaja dibuat untuk membuat orang lain melihat, mendengar serta mengapresiasi suatu karya seni tersebut. Sehingga, orang lain bisa ikut menikmati atau bahkan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh si pencipta karya seni tersebut.
Media Ekspresi Lewat Kaos
Setiap orang memang memiliki hak untuk berkreasi dan membuat karya seni. Banyak orang meyakini bahwa dengan mengungkapkan perasaan melalui karya seni, bisa membuat hati semakin tenang dan nyaman. Banyak media yang bisa digunakan untuk menampung hasil ekpresi diri seseorang, seperti lukisan dan lagu.
Media untuk melukis pun juga sudah banyak. Saat ini, ada media lukis yang sedang trend di kalangan anak muda, yakni menggunakan media kaos. Ya, kaos memang bisa dijadikan media melukis sekaligus media ekspresi dengan teknik sablon dan melukis langsung pada kaos. Lalu bagaimana cara sablon kaos ini bisa menjadi media ekspresi bagi pecinta seni?
Sablon Kaos untuk Media Ekspresi
Teknik sablon kaos memang sudah banyak digemari dan dipakai oleh banyak kalangan di Indonesia. Baik itu manual, printing atau lukis langsung, Bahkan beberapa kota di Indonesia menjadikan melukis di media kaos dengan teknik sablon sebagai icon atau ciri khas oleh-oleh dari kota mereka, diantaranya Kota Jogjakarta, Kota Malang, dan Kota Bali.
Jika Anda berkunjung kesana, Anda akan menemui banyak toko oleh-oleh maupun distro yang memperjual-belikan kaos dengan teknik sablon ciri has daerahnya, Di Jogjakarta punya kaos berlabel Dagadu, di Malang berlabel Kaos Walikan, sedang di Bali berlabel Joger dan dibeberapa tempat menjual dengan tehnik lukis manual langsung pada kaos.
Beberapa contoh kaos tersebut, semuanya diselesaikan menggunakan teknik sablon manual. Dan yang unik adalah tulisan serta jargon-jargon yang tertera pada kaos itu. Si pencipta kaos sengaja mendesain kaos dipenuhi tulisan sebagai ciri sekaligus meluapkan ekspresi yang dirasakannya.
Sebagai contoh kaos Joger dari Bali yang bahkan sering disebut dengan Joger pabrik kata-kata, ada kaos yang bertuliskan “Joger Jelek, Bali Bagus”. Dari kata-kata pada kaos tersebut bisa bermakna tersirat bahwa si pencipta ingin mengutarakan jika Bali itu bagus, maka Joger juga kebawa bagus walau slogannya jogger jelek karena letak Joger ya di Bali tersebut.
Keunikan-keunikan itulah yang membuat kaos khas dari beberapa daerah masih menjadi oleh-oleh yang paling dicari saat berkunjung kesana. Satu lagi contoh Kaos Walikan khas Kota Malang, Jawa Timur. Disana punya kaos yang tulisannya diwalik (dibalik) sebagai ciri khas dari kota tersebut. Di Malang masih ada beberapa orang yang menggunakan bahasa walikan (terbalik) sebagai identitas diri mereka.
Contohnya ada kaos yang bertuliskan Ayok Uklam-Uklam Tahes Bareng Uka, yang jika dibaca kata sebenarnya adalah Ayok Mlaku-Mlaku Sehat Bareng Aku, maknanya ayok jalan-jalan sehat bersama aku. Unik bukan?
Nah, jika membahas cara pembuatan kaos tersebut, semuanya diproses melalui teknik sablon manual. Bagaimana langkah-langkah pembuatan kaos sablon?
Langkah-langkah Pembuatan Kaos Sablon
a. Proses perancangan
Pada tahapan proses perancangan atau desain ini semuanya menggunakan komputer. Bisa melalui aplikasi Adobe Photoshop, corel draw, Ai dll. Ada beberapa hal yang dibuat melalui aplikasi ini. Mulai dari perencanaan warna, bentuk tulisan, ukuran tulisan, ketebalan tulisan, hingga penataan gambar atau simbol yang disertakan pada kaos. Semuanya ditata sesuai kreativitas dan ekspresi dari pembuat atau penciptanya.
Hal yang perlu diingat adalah tidak ada yang salah di dalam seni. Apapun bentuk ekspresi yang ingin dituangkan, semuanya sah-sah saja. Walaupun misalnya sebagai contoh warna merah sangat kontras dengan warna kuning, namun dalam desain sablon kaos, itu diperbolehkan. Oleh karena itulah alasan mengapa kaos bisa menjadi media ekspresi.
b. Proses Produksi
Beberapa alat yang diperlukan pada tahapan ini adalah printer, screen, meja afdruk, obat afdruk, pengering, triplek, busa, semprot air, pasta untuk sablon, hingga tinta untuk pewarnaan. Jika untuk melukis anda mungkin hanya memerlukan tinta dan kuas saja.
c. Proses Pemasaran
Pada tahap pemasaran sablon kaos ini tergantung dari pangsa pasar yang ingin ditembak atau dituju. Semuanya tergantung harga yang dibanderol oleh pabrik pembuat. Jika pangsa pasar yang ingin dituju kalangan menengah atas, maka kaos bisa dipasarkan di toko distro ataupun toko online.
Bagaimana? Anda tertarik untuk berkunjung ke kota-kota dengan desain sablon kaos terbaiknya? Atau bahkan ingin menjadikan sablon kaos sebagai usaha bisnis Anda? Jika tertarik, Anda mungkin bisa memproduksi di sablon web.id.